Pemayungnews.id – JAMBI – Selama tahun 2023, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) / Pelindo Regional 2 Jambi catatkan pertumbuhan arus kapal sebesar 10.59% dibandingkan tahun sebelumnya (year-on-year), yaitu sebanyak 6.987 Unit. Kenaikan jumlah unit kapal yang dilayani tersebut berdampak pada kenaikan signifikan pada jumlah tonase kapal, yang mencapai 11.16 juta Gross Tonnage (GT) atau meningkat 28.7% dibandingkan angka tahun 2022 sebesar 8.72 juta GT.
General Manager Cabang Jambi, Ahmad Fahmi menjelaskan bahwa terdapat sejumlah faktor yang mendukung kenaikan arus kapal tersebut. Salah satunya adalah kerjasama operasi pemanduan dan penundaan dengan Petrochina sejak bulan Mei 2023.
Selain itu, ketersediaan prasarana pendukung pemanduan dan penundaan berupa Stasiun Pandu juga berperan dalam pencapaian kinerja arus kapal. Stasiun Pandu digunakan untuk memonitor gerakan kapal, memberi dan menerima komunikasi dan informasi kepada kapal yang melakukan kegiatan di pelabuhan sehingga membuat lalu lintas kapal yang melakukan pemanduan dan penundaan di alur pelayaran Pelindo Regional 2 Jambi menjadi semakin lancar.
*Capt. Jerry Maulana Putra, Nakhoda MT Lina 101, kami melakukan kegiatan rutin di Talang Duku dan selalu menggunakan jasa pelayanan pemanduan. Dengan adanya Stasiun Pandu di Teluk Majelis, waktu tunggu kapal untuk mendapatkan pelayanan menjadi lebih cepat. Saya merasa senang dan terbantu dengan keberadaan Stasiun Pandu, ungkapnya.*
Selanjutnya, Pelindo Regional 2 Jambi juga melakukan standarisasi pelayanan kapal, yang diperkuat dengan penerapan Aplikasi Phinisi sejak September 2023. Menurut Fahmi, aplikasi digital tersebut sangat mendukung pelayanan kapal dan barang di pelabuhan melalui berbagai fitur yang dapat memberikan informasi akurat untuk pelayanan kapal, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan kegiatan pelayanan kapal, kebutuhan billing, dan reporting semua tercover dalam satu aplikasi, serta dapat diakses kapanpun dan di mana saja melalui perangkat elektronik genggam.
*Agen Pelayaran PT Pertamina Trans Kontinental, Yesril Ade mengatakan dengan adanya aplikasi phinnisi ini, pengajuan PKK lebih informatif dan detail, monitoring kegiatan secara real time, selain itu dapat mengetahui sisa uper serta nota tagihan, katanya*
Selain kinerja arus kapal, kinerja Arus Barang juga tercatat mengalami kenaikan sebesar 42.57% (year-on-year), yaitu dari 1,1 juta ton pada 2022 naik menjadi 1,6 juta ton pada 2023.
“Capaian positif pada tahun 2023 ini menjadi pemacu semangat kami untuk terus berupaya meningkatkan pelayanan dan memperbaiki diri agar bisa berkontribusi lebih baik lagi pada tahun 2024” pungkas Fahmi.(Dhea)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT