Miris Jalan Desa Pulau Betung Kian Hari Memprihatinkan,Siapa Yang Disalahkan

Pemayungnews.id- BATANGHARI – Musim hujan mulai tiba, dengan kondisi jalan saat ini sungguh sangat miris sekali melihat akses jalan penghubung yang hancur bagaikan kubangan kerbau di Desa Pulau Betung Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi

Jalan tersebut adalah akses menuju Desa Ture, Teluk Ketapang Dan Desa Lubuk Ruso serta Desa Desa lainnya di kecamatan Pemayung

Salah satu jalan yang rusak tepatnya Di RT 02 Desa Pulau Betung yang kondisinya sangat memprihatin kan,Jalan licin dan berlobang, terlebih sekarang sudah musim penghujan sehingga memperparah keadaan, hal ini butuh perhatian pemerintah untuk perbaikan secepat nya.

Masyarakat setempat berharap, pemerintah Kabupaten Batanghari ,dapat menerima usulan – usulan dari pemerintah Desa dengan Anggaran APBD atau APBN jalan secepat nya dapat di perbaiki.

Ahmad Yani ,salah satu warga setempat mengharapkan pembangunan infrastruktur di Desa kami ini perlu perhatian yang lebih dari pemerintah kabupaten Batanghari maupun pemerintah pusat.

” Terlebih saat ini sudah musim penghujan,keadaan jalan tersebut semakin becek dan licin ,di perparah lagi semakin banyak lobang dan genangan Air yang sangat membahayakan pengguna jalan, sering banyak warga yang jatuh di jalan yang berlobang tersebut,

Semoga anggaran pemerintah cepat terialisasi untuk perbaikan jalan ini dan masyarakat pun menikmatinya, ” ungkapnya.

Keadaan tersebut diperparah lagi oleh lalu lalang nya kendaraan pengangkut buah sawit oleh salah satu perusahaan sawit yang ada di desa Ture

Pantauan wartawan Media Pemayungnews.id Selasa 26/12/23 terlihat lobang lobang yang digenangi air di beberapa titik ruas jalan desa Pulau Betung tersebut

Bahkan tidak jauh dari lobang tersebut ada jembatan yang ditengah tengah dan kiri kanan berlobang sangat besar dan tentunya membahayakan pengguna jalan

Kepala Desa Pulau Betung Musalini saat di konfirmasi oleh wartawan mengatakan, “iya dindo jembatan dan jalan tersebut sudah kita ajukan ke pemerintah kabupaten, bahkan beberapa bulan yang lalu Sekda bersama Dinas PU juga uda turun untuk mengecek jembatan maupun jalan ini, namun sampai sekarang belum ada informasi yang saya terima terkait kapan jembatan ini akan diperbaiki, ” ujarnya (Arian Arifin)